detakkampar.co.id – Pakar keamanan siber dari HUMAN’s Satori Threat Intelligence telah mengidentifikasi serangkaian aplikasi VPN Android yang berpotensi membawa bahaya malware bagi penggunanya. Meskipun telah dihapus dari Google Play Store, dampak dari aplikasi-aplikasi ini masih bisa terasa luas karena telah diunduh oleh jutaan orang.
” Baca Juga: Tips Membuat Nastar yang Lembut dan Renyah, Anti Gagal “
Melalui postingan di blog resminya, tim HUMAN’s Satori Threat Intelligence mengumumkan penemuan mereka terkait sejumlah aplikasi VPN Android yang menyalahgunakan perangkat pengguna dengan mengubahnya menjadi node proxy tanpa izin. Sebanyak 28 aplikasi yang menggunakan PROXYLIB SDK telah dihapus dari Play Store, namun ancaman yang mereka bawa masih relevan dan berbahaya.
PROXYLIB merupakan perangkat lunak yang digunakan untuk berbagai jenis serangan, termasuk penipuan iklan, phishing untuk mencuri data pribadi, dan serangan brute force untuk mendapatkan akses ke akun pengguna. Dengan potensi kerusakan yang besar, keberadaan PROXYLIB dalam aplikasi VPN Android menimbulkan ancaman serius bagi keamanan pengguna.
Berikut adalah daftar aplikasi VPN Android yang mengandung malware dan sudah dihapus dari Play Store:
” Baca Juga: Guncangan Gempa Bumi di Taiwan: Reaksi Artis dan Dampaknya “
Meskipun aplikasi-aplikasi ini sudah dihapus, pengguna diingatkan untuk menghapusnya dari perangkat mereka segera. Tim HUMAN’s Satori Threat Intelligence terus memantau situasi dan mengambil langkah-langkah untuk melindungi pengguna dari ancaman malware yang terus berkembang. Kesadaran dan tindakan pencegahan adalah kunci untuk melindungi diri dari serangan siber yang berbahaya ini. Dengan begitu, pengguna akan dapat menjaga keamanan data pribadi mereka dan mencegah akses tidak sah ke akun-akun online mereka.